Identifikasi Rasa

Dan jika kau masih terus membicarakannya, maka cerita ini takkan pernah berhenti. Tempat perhentian itu sebenarnya sudah ada sejak pertama kau memulainya. Hanya saja, kau selalu menunda dan memilih untuk tetap melanjutkannya. Kurasa ini saatnya kau berhenti, meski kau bahkan tak sadar sejak kapan pula kau memulainya. Jika sudah seperti ini, bagaimana lagi? Kau sudah berlari terlalu jauh, sudah terbang terlalu tinggi. Akupun sulit untuk menyelamatkanmu.

Kurasa kau harus lebih berlogika, kali ini. Ini bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang kemungkinan dan ketidakmungkinannya. Kondisi, dan tingkat kesadaran diri. Kau berlari, mengejar. Dia juga memang berlari, namun menjauh. Biarkan dia terus berlari dan merasa dikejar, hingga suatu saat nanti dia tak dapat melihatmu berada dibelakangnya. Mungkin kau sudah berhenti sejak lama, atau kau malah berbelok ke arah lain. Mengejar orang lain. 

Sudah saatnya kau memberhentikan cerita ini. Ini semakin tidak masuk akal, semakin membutakan logika dan memerdekakan hati. Keduanya akan saling berseteru jika kau tak mencoba untuk mendamaikannya. Berhentilah, ini tak adil untuk otak dan hatimu. Kau sudah menyiksa mereka. 





Medan, 17 September 2017
10.27 P.M

YunChoi~








pssstt.... hari ini usia sudah menginjak 20 tahun 3 bulan. hahah

Komentar